Rabu, 27 Februari 2013

BERDIRI AKU



Berdiri aku di sini
di antara riak gelombang kehidupan
yang makin bergerak marak
sementara camar kian mengepak
menatap angkasa
memandangku seorang diri

Berdiri aku di sini
di antara senja yang kian menepis
rona merah kejinggaan
menghapus deraian kabut
yang kian bertaburan
memuja
memanggil dewi alam
yang telah lama tidur
di sela bekunya bebatuan zaman

Berdiri aku di sini
mengoyakkan semua luka di hati
merajut impian yang tertinggal
membuka kembali harapan baru
dalam cita yang terangkai
dalam kisah lalu yang takkan terlupa dalam jiwa
yang haus akan nuansa hidup

Berdiri aku di sini
melintas perbatasan hidup
menaklukan gejolak hati yang membara
entah …..
sampai kapan aku akan berdiri di sini
sementara batas waktu kian
membeku…

Surabaya, Feb 2013
sebuah perenungan

Senin, 25 Februari 2013

INSOMNIA



Kitire jantungku nasak tintrime ratri
Lelagone lintang-lintang meh ilang
Tabuh tengara parak esuk wus ngumandang
Rem lerema jiwaku
Rem lerema sukmaku
Nanging soca panggah tinarbuka
Jejogedan ngetung jantraning wektu
Rem lerema sukmaku
Rem lerema netraku

Wis rong purnama sidhi dak lakoni
Nyusuri wengi tanpa ngimpi


Surabaya, 26 Februari 2013

Senin, 18 Februari 2013

SEBUAH EPISODE



Aku terjebak dalam mozaik kehidupan
terdampar oleh kidung-kidung fana tak bernama
mengubur phobiaku akan luka lama

Aku terpana oleh gemerlapnya bintang-bintang angkasa
tergoda meniti menara Babel
hingga membawaku ke tepian jurang curam
runtuh
jatuh
dalam perhambaan nista

Ketika kupikir habis riwayatku
selesai sudah episode kehidupanku
sebuah tangan berdarah terulur padaku
membersihkan jejas-jejas dosa
aku dibasuh dan dibaharui
tak terasa butiran-butiran perak
menetes dari mataku
"Betapa mahal harga yang telah Ia bayar
untuk menebus jiwaku yang tak berharga"




kedungjati 12, ketika kerinduan itu hadir
kutulis ulang di bulan penuh cinta ini
selamat pra Paskah

Rabu, 13 Februari 2013

PADA SEBUAH CINTA



'Pabila rindu menggores hati
dengarlah tawa rintik hujan senja ini
yang menari-nari diterpa angin lalu

'Pabila resah hadir dalam lubuk kalbu
tanyalah pada diri
"jatuh cintakah aku?"



Surabaya, 14 Februari 2013
untuk kekasih hatiku : SKS

Selasa, 12 Februari 2013

CATATAN DIRI



Roda kehidupan senantiasa berputar, berpacu, menderu bersama sang waktu.
Jejak-jejak langkah kaki manusia kian nyata, melaju sesuai jamannya.
Mereka tak henti-hentinya menyanyikan gita dunia, mengkidungkan tembang-tembang kehidupan dan terangkum dalam suatu simphoni.
Api berkarya untuk mencipta selalu berkobar, menyala disetiap dada insani.
Kreatifitas selalu muncul disetiap kisi hati, menggaung,melenggang disukma.
Meluncur dari mulut dunia dan menguak batas cakrawala...


Surabaya 12 Pebruari 2013
kuketik ulang dari blog lama yg sdh terlupa passwordnya

Minggu, 10 Februari 2013

REMOTE CONTROL

Kita semua pasti tahu apa itu remote control. Bahkan kita fasih menggunakan remote control  untuk mengganti saluran televisi. Jika ada acara yang tidak kita sukai, kita tidak perlu bersusah payah mengganti saluran tersebut. 
Demikian juga kita, harusnya kita memiliki remote control dalam diri kita. Ketika ada bayangan yang negatif dari masa lalu kita yang muncul dalam benak kita secara tak sengaja, kita harus mengganti saluran mental kita. Memang tidak mudah, kita harus benyak belajar. Namun sesuatu yang tidak mudah bukan berarti tidak bisa. Namun sayangnya banyak di antara kita yang ketika melihat bayangan negatif itu muncul, bukannya segera mengganti saluran, malah duduk sambil menikmati popcorn, seolah-olah sedang menonton film yang baik.
Jadi bertekadlah untuk mengganti saluran yang negatif dalam diri kita.


Surabaya, 11 pebruari 2013
Buatlah aku mengerti petunjuk titah-titah-Mu, supaya aku merenungkan perbuatan-perbuatan-Mu yang  ajaib. Jiwaku menangis karena duka hati, teguhkanlah aku sesuai dengan firman-Mu
(Psalms 119:27-28)

Rabu, 06 Februari 2013

JENUH











Pernahkan anda jenuh? Tentu saja setiap orang pernah mengalami episode jenuh dalam kehidupannya. Apa sih jenuh itu? Bagi saya kata jenuh mengingatkan saya akan pelajaran kimia saat SMA dulu. Lebih tepatnya tentang larutan jenuh dan tak jenuh. Karena sudah lupa dan ga ingat dimana buku kimia SMAku dulu, hal yang paling mudah adalah bertanya ke "mbah" Google yang pintar itu. 
Ayo kita me-review sebentar ya. Dalam kimia, Larutan adalah campuran homogen yang terdiri 2 atau lebih zat. Zat yang jumlahnya  lebih sedikit di dalam larutan disebut (zat) terlarut atau solut, sedangkan zat yang jumlahnya lebih banyak daripada zat-zat lain dalam larutan disebut pelarut atau solven. Komposisi zat terlarut dan pelarut dalam larutan dinyatakan dalam konsentrasi larutan, sedangkan proses pencampuran zat terlarut dan pelarut membentuk larutan disebut pelarutan atau solvasi
Bila komponen zat terlarut ditambahkan terus-menerus ke dalam pelarut, pada suatu titik komponen yang ditambahkan tidak akan dapat larut lagi. Misalnya, jika zat terlarutnya berupa padatan dan pelarutnya berupa cairan, pada suatu titik padatan tersebut tidak dapat larut lagi dan terbentuklah endapan. Jumlah zat terlarut dalam larutan tersebut adalah maksimal, dan larutannya disebut sebagai larutan jenuh
Titik tercapainya keadaan jenuh larutan sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor lingkungan, seperti suhutekanan, & kontaminasi. Secara umum, kelarutan suatu zat (yaitu jumlah suatu zat yang dapat terlarut dalam pelarut tertentu) sebanding terhadap suhu.
Demikian juga halnya bila kita jenuh, sama dengan larutan yang jenuh, berarti jumlah zat terlarut yang dalam diri kita sudah maksimal. Zat terlarut tersebut bisa berupa pikiran, beban pekerjaan, beban ilmiah (of course sebagai PPDS IKFR) ataupun beban yang lainnya. Seperti halnya larutan jenuh yang yang dipengaruhi faktor lingkungan, begitu juga kejenuhan kita bisa dipengaruhi faktor lingkungan. Lingkungan bisa intern (dalam diri) atau ekstern (sekitar) kita. Lingkungan yang berupa suhu, tekanan dan kontaminasi.
Jika kita membiasakan ada dalam lingkungan dengan suhu yang tidak baik maka kita akan mudah jenuh. Maksudnya jika suasana (saya mengartikan kata suhu) di sekitar kita atau suasana hati kita tidak baik kita akan mudah jenuh. Begitu juga dengan tekanan. Jika kita menganggap seetiap beban atau pekerjaan sebagai tekanan maka kita akan mudah jenuh. Kontaminasi hal yang tidak baik misalnya rasa malas, rasa tidak mampu dsb akan membuat kita mudah jenuh.
So, supaya kita tidak jenuh, jelas kita harus menambah solven atau mengurangi solut. Saya mengartikan solven sebagai semangat dan solut sebagai beban. Jadi supaya tidak jenuh, kita harus menambah semangat dan melihat beban sebagai hal yang menyenangkan sehingga menjadi bukan suatu beban. Tentu tidaklah mudah. Perlu perjuangan untuk itu. Faktor lingkungan sangat penting. Seperti yang saya sebut di atas, lingkungan intern dan ekstern. Lingkungan intern atau dalam diri kita. Kita harus membuat suasana hati yang baik, suhu yang menyenangkan, tekanan yang memacu semangat dan kontaminasi hal-hal yang baik. Lingkungan ekstern di sekitar kita juga harus diatur. Jangan biarkan suasana atau suhu di sekitar kita tidak kondusif sehingga membuat kita mudah jenuh. Demikian juga tekanan yang ada jangan biarkan mengacaukan diri kita. Jauhi kontaminasi yang tidak baik, bergaulah atau terkontaminasilah dengan orang-orang yang semangat dan yang punya spirit tinggi, Sehingga kita terkontaminasi dengan hal yang positif.
Sekali lagi ini tidak mudah dilakukan (saya jatuh bangun melakukannya). Tapi hal yang tidak mudah bukan berarti tidak bisa dilakukan. Kita pasti bisa melakukan sehingga kita bisa keluar dari suasana jenuh. Ayo saling memotivasi teman (karena saat ini saya juga lagi jenuh).
Tetap semangat....

Selasa, 05 Februari 2013

SELAMAT DATANG BULAN CINTA

Tanpa terasa waktu berlalu begitu cepat. Satu bulan di tahun yang baru, 2013, bergerak meninggalkan kita. Aku tertegun. Anganku melayang kembali ke bulan Januari. Kata ayahku Januari itu berarti huJAN sehari-hari. Memang kalau mengingat lagi pelajaran geografi (dahulu sebelum isu global warming berkembang) bulan Januari termasuk dalam musim penghujan. Bulan yang penuh dengan hujan, mendung ataupun awan yang kelabu. Sewarna dengan bulan Januari begitu pula hati dan hidupku. Kelabu, penuh dengan kesedihan dan kerinduan. Betapa tidak ? Seseorang yang kusayangi berpulang. Duka...yah duka yang mewarnai bulan januari-ku.
Kini saatnya menapaki bulan baru, Pebruari, bulan penuh dengan cinta. Berharap di bulan ini cinta kan mendekapku erat. Mengisi relung kesedihan yang terisi di bulan Januari. Menyapaku, menghangatkanku dengan cinta tak terpri...
Selamat datang Pebruari, bulan penuh cinta, sapa aku-penuhi aku dengan cinta. Sehingga semangat yang pudar kembali bersemi, kesedihan yang mendera terusir oleh hangatnya kasih-Nya..

Surabaya awal Pebruari 2013
Selamat datang Pebruari