Kuteguk secangkir kopi
Kafeinnya terasa menelusuri nadi
Adrenalinku melonjak tinggi
Mengusir kantuk dalam diri
Kuteguk secangkir kopi
Manis pahit menyelimuti hati
Menyesah gundah jiwa
Menenggelamkan gulana
Temani meniti malam
Kuteguk secangkir kopi
Sampai tak tersisa
Aku menyadari
Telah terbelenggu dalam adiksi
Kuteguk secangkir kopi
BalasHapusSampai tetes terakhir
Nikmatnya bukan main hingga semangat terus mengalir..
Salam..
Terima kasih mas sudah mampir
HapusSalam kenal
kuteguk secangkir kopi
BalasHapussaat panas masih mengupul
namun sakit yang ada
ku tunggu ia dingin
namun hambar yg ada
sekarang aku tahu cara menikmatinya
meminum selagi hangat
perlahan dan ditiup dengan rasa
sehingga nikmat yang ada
Betul sekali mbak Nur...
HapusSalam...